Biografi Lengkap Philippe Coutinho Pemain Berbakat tim Samba Brazil

Philipe Coutinho adalah pesepakbola yang berposisi sebagai gelandang serang untuk timnas Brasil dan kini telah resmi bergabung dengan Barcelona pada bursa transfer musim dingin tahun ini.

Dibandingkan dengan pemain internasional dan legenda Brazil, Ronaldinho dan pemain Barcelona serta Lionel Messi dari Argentina, dia adalah pesepakbola dengan gaya bermain dan keterampilan yang menarik. Siapa sebenarnya sosok Philipe Coutinho, berikut biografi lengkapnya.

Baca juga: game asah skill coding 

Profil dan Biografi Lengkap Philipe Coutinho

Philipe Coutinho adalah pemain sepak bola kelahiran Brazil pada 12 Juni 1992 atau lebih  dikenal dengan nama Coutinho. Saat ini, Coutinho  membela klub Barcelona setelah sebelumnya mengonfirmasi skuat Liverpool.

Coutinho merupakan pemain yang  memiliki pengetahuan lemparan ke dalam dan tendangan bebas, serta umpan jarak jauh yang akurat. Namanya terus menanjak sejak memutuskan  bergabung dengan Barcelona musim dingin ini.

Debut profesionalnya bersama Inter Milan pada tahun 2008 dengan biaya transfer sebesar £4 juta, yang juga merupakan klub Eropa pertamanya. Namun, karena Coutinho masih  sangat muda dan belum berpengalaman, ia dipinjamkan ke mantan klubnya Vasco da Gamma dan juga Espanyol hingga usia 18 tahun.

Pada tahun 2008, Coutinho yang berusia 16 tahun dipanggil oleh Inter Milan, ia melakukan debutnya di Serie A dan La Liga Champions pada usia 18 tahun setelah menetap dua tahun di Vasco de Gama.

Setelah dua setengah tahun di timnas Italia, Coutinho juga sempat dipinjamkan ke Espanyol  selama enam bulan pada 2012 dan berhasil mencetak 5 gol dalam 16 pertandingan, menjadikannya salah satu bintang tim.

Pada 26 Januari 2013 Coutinho resmi bergabung dengan klub Liverpool dengan biaya transfer £8,5 juta. Coutinho melakukan debutnya pada  11 Februari 2013 sebagai pengganti Stewart Downing pada menit ke-78 saat kalah 2-0 di Anfield melawan West Brom. Coutinho mencetak gol pertamanya untuk Liverpool pada 17 Februari 2012 dalam kemenangan 5-0 atas Swansea City. Dengan klub Liga Primer Inggris tersebut, sang pemain berkembang cukup pesat. Selama lima tahun terakhir, Coutinho telah mencetak 54 gol dalam 202 penampilannya untuk Liverpool.

Setelah lima tahun di Liverpool, Philippe Coutinho resmi pindah ke FC Barcelona pada 8 Januari 2018 dengan biaya transfer €400 juta.

Dalam karir internasionalnya, Coutinho adalah pemain kunci dalam tim Brasil yang memenangkan Kejuaraan U-17 Amerika Selatan tahun 2009, tetapi Coutinho melakukan debutnya untuk Brasil pada 7 Oktober 2010 dalam pertandingan persahabatan melawan Iran.

Fakta Setelah Kepindahan Philippe Coutinho ke Aston Villa

Philippe Coutinho bergabung dengan Aston Villa dari Barcelona dengan status pinjaman hingga akhir musim. Ia bisa menjadi permanen jika penampilannya impresif hingga akhir musim. Kembalinya Coutinho ke Liga Inggris juga menawarkan fakta menarik.

1. Reuni dengan Steven Gerrard

Kedatangan Philippe Coutinho ke Aston Villa tak lepas dari pengaruh Steven Gerrard. Menurut sang pelatih, Coutinho adalah pemain yang cerdas dan saat ini fit untuk The Villans.

Bagi Gerrard, itu tentu tidak berlebihan. Dia sendiri tahu betapa berkualitasnya dia sebagai pemain. Keduanya pernah membela Liverpool saat bermain pada musim 2013-2015. Kehadiran pemain berusia 29 tahun ini diyakini bisa membantu tim untuk berkembang.

2. Dua kali dipinjamkan ke Barcelona

Club Barcelona meminjamkan Philippe Coutinho untuk kedua kalinya. Kali ini dipinjamkan ke Aston Villa dengan opsi pembelian permanen di akhir musim.

Sebelumnya, pada musim 2019/2020, Barcelona meminjamkannya ke Bayern Munchen selama satu musim. Dia berhasil tampil mulus selama di klub Bundesliga. Hal itu dibuktikan dengan kemampuannya mengantarkan Die Rote meraih treble winner, termasuk gelar Liga Champions.

Sayangnya, cedera yang dideritanya menjelang akhir musim harus membuatnya absen selama sebulan. Akibatnya, karena cidera yang dialami, ia batal dipermanenkan Bayern Munchen dan kembali ke Barcelona saat musim berakhir.

3. Potensi untuk kembali ke performa Terbaiknya

Philippe Coutinho tidak sama setelah meninggalkan Liverpool. Dia tidak memenuhi harapan Barcelona ketika dibeli seharga 135 juta euro. Ia sering mengalami cedera dan sering tidak berlaga di tim utama. Itu sebabnya Coutinho dipinjamkan.

Seperti harapan Coutinho di awal musim 2021/2022 yang tampil cukup baik, ternyata goyah. Puncaknya datang dengan kedatangan Xavi Hernandez yang menggantikan Ronald Koeman. Kedatangannya membuatnya semakin tidak senang karena dia bukan bagian dari strategi  pelatih.

Bergabung dengan Aston Villa, Coutinho sekali lagi berpeluang tampil di level bagus. Dia sudah mengerti seperti apa model permainan liga utama. Dia diharapkan tidak mengalami kesulitan untuk beradaptasi.

4. Statistik dan catatan bagus di Liga Inggris

Di lini pertahanan Liverpool pada 2013-2018, Coutinho menjadi pilar penting di lini tengah. Ia nyaris mengantarkan Liverpool menjuarai Liga Inggris 2013/2014. Sayangnya, itu tidak berhasil di akhir musim.

Coutinho juga menjadi salah satu pemain kunci kebangkitan The Reds menyusul kedatangan Jurgen Klopp di Anfield pada 2015. Dia bisa menjadi organisator kreatif di lapangan. Secara total, ia mencatatkan 152 pertandingan di Liga Inggris, di mana ia mencetak 41 gol dan memberikan 37 assist.